Cara Install Dual Os Windows 10 Dan Linux Mint Suport Uefi Bios
Cara install dual sistem operasi Windows 10 dan Linux Mint UEFI BIOS - Linux yakni sistem operasi open source yang paling handal terhadap virus, tiap 6 bulan sekali selalu mendapat update dari para pengembang dan inilah yang bikin si pembuat virus berfikir ulang ketika ingin menyerang Linux.
Salah satu distro linux terbaik ketika ini yakni Linux Mint, distro ini hadir untuk memudahkan mereka dalam menjalankan aplikasi di Linux alasannya yakni tampilan antar mukanya ibarat dengan Windows. Linux Mint merupakan turunan dari Ubuntu, meski begitu Anda memiliki pengalaman berbeda ketika menjalankan Linux Mint.
Bila Anda termasuk pemula yang ingin mencoba Linux Mint disarankan menginstall dua sistem operasi dalam 1 komputer yaitu Windows dan Linux. Urutannya install Windows dulu kemudian install Linux, secara otomatis kalau keduanya telah final akan mendapat pilian bootloader ketika pertama kali komputer dinyalakan.
Baca: Pengertian UEFI BIOS dan Legacy OS Pada Pilihan Boot Mode
UEFI BIOS yakni fitur terbaru untuk komputer/ laptop yang disematkan dalam BIOS untuk mempercepat kinerja harddisk komputer. Sebenarnya penggunaan UEFI BIOS dipelopori oleh Microsoft untuk memaksimalkan kinerja sistem operasi Windows. Sekarang UEFI BIOS sanggup diaplikasikan pada semua sistem operasi termasuk Linux.
#1. Persiapan Sebelum Install Dual OS Windows dan Linux
1. Membuat Installer Linux Mint Bootable USF Flashdisk
Sebelum menuju ketahap installasi, Anda harus menciptakan USB Bootable Linux yang suprt UEFI BIOS. Artinya sistem operasi Linux nantinya dijalankan lewat USB Flashdisk kemudian install ke komputer. Tool yang dipakai yakni Win32 Disk Imager, caranya lihat di sini...
Baca: Cara Membuat Bootable Linux USB Suport UEFI BIOS
2. Membuat Partisi Linux Mint
1. Masuk ke Computer Management
2. Pilih Disk Management
3. Pilih partisi Harddisk yang akan dipecah untuk sistem operasi Linux
4. Misalnya drive C, kemudian klik kanan pilih Shrink Volume
5. Tentukan besarnya partisi harddisk yang akan dibuat, contohnya 62916 MB (62, 9 GB), kemudian Shrink
6. Nantinya Anda berhasil menciptakan partisi gres dengan keterangan Unlocated
7. Restart komputer Anda dan masuk BIOS
8. Pilih boot priority USB Flashdisk yang jalan duluan, kemudian siap melaksanakan proses installasi Linux.
#2. Tahap Installasi Dual OS Windows 10 dan Linux Mint UEFI BIOS
1. Jalankan Linux Mint secara live, kemudian pilih Install Linux Mint
2. Pilih bahasa yang Anda gunakan contohnya English
3. I don't want to connect to a wifi network rigt now > Continue
4. Tidak usah dicentang pada Install third-party... lanjutkan saja dengan menentukan continue. Bila Anda centang harus terhubung ke internet dan memerlukan installasi driver yang cukup lama. Lakukan hal tesebut sesudah proses installasi Linux Mint selesai.
5. Karena ingin menciptakan dual OS pilih Something Else
6. Pilih partisi Free Space yang telah Anda buat tadi
7. Buat partisi Swap, partisi ini gunanya sebagai memory virtual yang akan membantu komputer menyimpan data sementara ketika menjalankan program. Misalnya komputer Anda memakai Memory RAM sebesar 4 GB, maka memory Swapnya kelipatannya yaitu 8 GB.
8. Pilih tan + pada Free Space, isi ibarat pada gambar berikut ini
9. Sekarang kita buat partisi root (Partisi ini berisi seluruh direktori lainnya)
10. Setelah semua partisi berhasil dibentuk kini pilih Install Now
12. Whre are you? ketik zona Anda berada > Continue
13. Pilih type keyboard, gunakan saja yang internasional yaitu English US
14. Buat Username dan Password
15. Tunggu proses installasi sampai final
16.Installasi telah final pilih Restart Now
17. Cabut USB Flashdisk yang dijadikan installer tadi dan kembalikan settingan boot priority BIOS ibarat semula
18. Ini yakni tampilan pilihan bootable OS, kalau ingin masuk Windows pilih saja Windows Recovery...
19. Tara... kini Anda masuk Linux Mint
#3. Permasalah Yang Sering Muncul Menggunakan Dual OS Windows dan Linux Mint
Permasalahan yang sering muncul di Linux Mint yakni partisi NTFS tidak kebaca/ atau tidak sanggup Mounting. Sehingga muncul pesan ibarat ini:
Untuk mengatasinya silahkan baca: Cara Memperbaiki Partisi Harddisk NTFS Tidak Bisa Mounting Dual Boot Linux Mint dan Windows
Salah satu distro linux terbaik ketika ini yakni Linux Mint, distro ini hadir untuk memudahkan mereka dalam menjalankan aplikasi di Linux alasannya yakni tampilan antar mukanya ibarat dengan Windows. Linux Mint merupakan turunan dari Ubuntu, meski begitu Anda memiliki pengalaman berbeda ketika menjalankan Linux Mint.
Bila Anda termasuk pemula yang ingin mencoba Linux Mint disarankan menginstall dua sistem operasi dalam 1 komputer yaitu Windows dan Linux. Urutannya install Windows dulu kemudian install Linux, secara otomatis kalau keduanya telah final akan mendapat pilian bootloader ketika pertama kali komputer dinyalakan.
Baca: Pengertian UEFI BIOS dan Legacy OS Pada Pilihan Boot Mode
UEFI BIOS yakni fitur terbaru untuk komputer/ laptop yang disematkan dalam BIOS untuk mempercepat kinerja harddisk komputer. Sebenarnya penggunaan UEFI BIOS dipelopori oleh Microsoft untuk memaksimalkan kinerja sistem operasi Windows. Sekarang UEFI BIOS sanggup diaplikasikan pada semua sistem operasi termasuk Linux.
#1. Persiapan Sebelum Install Dual OS Windows dan Linux
1. Membuat Installer Linux Mint Bootable USF Flashdisk
Sebelum menuju ketahap installasi, Anda harus menciptakan USB Bootable Linux yang suprt UEFI BIOS. Artinya sistem operasi Linux nantinya dijalankan lewat USB Flashdisk kemudian install ke komputer. Tool yang dipakai yakni Win32 Disk Imager, caranya lihat di sini...
Baca: Cara Membuat Bootable Linux USB Suport UEFI BIOS
2. Membuat Partisi Linux Mint
1. Masuk ke Computer Management
2. Pilih Disk Management
3. Pilih partisi Harddisk yang akan dipecah untuk sistem operasi Linux
4. Misalnya drive C, kemudian klik kanan pilih Shrink Volume
5. Tentukan besarnya partisi harddisk yang akan dibuat, contohnya 62916 MB (62, 9 GB), kemudian Shrink
6. Nantinya Anda berhasil menciptakan partisi gres dengan keterangan Unlocated
7. Restart komputer Anda dan masuk BIOS
8. Pilih boot priority USB Flashdisk yang jalan duluan, kemudian siap melaksanakan proses installasi Linux.
#2. Tahap Installasi Dual OS Windows 10 dan Linux Mint UEFI BIOS
1. Jalankan Linux Mint secara live, kemudian pilih Install Linux Mint
2. Pilih bahasa yang Anda gunakan contohnya English
3. I don't want to connect to a wifi network rigt now > Continue
4. Tidak usah dicentang pada Install third-party... lanjutkan saja dengan menentukan continue. Bila Anda centang harus terhubung ke internet dan memerlukan installasi driver yang cukup lama. Lakukan hal tesebut sesudah proses installasi Linux Mint selesai.
5. Karena ingin menciptakan dual OS pilih Something Else
6. Pilih partisi Free Space yang telah Anda buat tadi
7. Buat partisi Swap, partisi ini gunanya sebagai memory virtual yang akan membantu komputer menyimpan data sementara ketika menjalankan program. Misalnya komputer Anda memakai Memory RAM sebesar 4 GB, maka memory Swapnya kelipatannya yaitu 8 GB.
8. Pilih tan + pada Free Space, isi ibarat pada gambar berikut ini
9. Sekarang kita buat partisi root (Partisi ini berisi seluruh direktori lainnya)
10. Setelah semua partisi berhasil dibentuk kini pilih Install Now
11. Bila muncul pesan sepeti ini lanjutkan dengan menentukan Continue
12. Whre are you? ketik zona Anda berada > Continue
13. Pilih type keyboard, gunakan saja yang internasional yaitu English US
14. Buat Username dan Password
15. Tunggu proses installasi sampai final
16.Installasi telah final pilih Restart Now
17. Cabut USB Flashdisk yang dijadikan installer tadi dan kembalikan settingan boot priority BIOS ibarat semula
18. Ini yakni tampilan pilihan bootable OS, kalau ingin masuk Windows pilih saja Windows Recovery...
19. Tara... kini Anda masuk Linux Mint
#3. Permasalah Yang Sering Muncul Menggunakan Dual OS Windows dan Linux Mint
Permasalahan yang sering muncul di Linux Mint yakni partisi NTFS tidak kebaca/ atau tidak sanggup Mounting. Sehingga muncul pesan ibarat ini:
unable to access "nama kompi anda"Error mounting/dev/sda3 at/media/username/nama kompi anda: comand-line `mount-t "ntfs" -o "uhelper=udisk2,nodev,nouisd,uid=1000,gid=1000,dmask=007,fmask=0177"
Untuk mengatasinya silahkan baca: Cara Memperbaiki Partisi Harddisk NTFS Tidak Bisa Mounting Dual Boot Linux Mint dan Windows